budayakan komentar setelah membaca

Kamis, 22 April 2010

Sudah kebiasaan

Udah banyak yang salah kaprah yang terjadi di masyarakat, khususnya orang di kampung. Maap, bukan mendiskreditkan orang kampung. Urang sendiri Kampungan.

Sebuah merk dagang sudah menjadi trademark untuk sebuah produk, misalnya air mineral. Jika kita perhatikan, seorang penjual minuman akan berkata Aqua untuk sebuah botol air mineral. padahal belum tentu itu adalah merk "Aqua".


Atau seorang anak kecil akan merengek minta Chiki untuk sebungkus makanan ringan. Padahal "Chiki" adalah merk dagang sebuah makanan ringan dari perusahaan Indofood.


Ada juga tentang kisah Odol, merk pasta gigi yang sudah lama tak lagi dijual di indonesia. Padahal sudah mendarah daging di masyarakat indonesia, untuk merujuk ke pasta gigi pasti orang-orang menyebut odol.


Satu lagi yang tak kalah kerennya adalah pisau silet. Biasanya jika kita cukur jenggot, cukur rambut, atau hanya sekedar potong benang dengan pisau silet. Silet sendiri adalah spelling indonesia dari "Gillette", yaitu produk dagang Dibawah Lisensi The Gillettee Company USA.


Atau temen-temen pernah dengerin lagu sambil jogging. Pasti orang-orang bilang dengernya pake walkman. Walkman adalah brand dari sony untuk cassate tape dan sekarang sudah banyak ditanam di handphone sony ericsson.



Adapun barang2 lainnya yang sejenis adalah sanyo untuk alat pompa air, tip-ex untuk cairan pengkoreksi tulisan, infocus untuk sebuah proyektor.



Klo ada lagi yang tau merk dagang di Indonesia yang sudah menjadi trademark sebuah produk, bisa di share disini.

sengihnampakgigi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar